Jakarta (27/6). Bertempat di Menara Pandang, Pangkalan TNI Angkatan Udara Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur, Perwakilan BPKP  Provinsi DKI Jakarta yang dipimpin langsung oleh Kepala Perwakilan, Samono beserta Koordinator Pengawasan Instansi Pemerintah Pusat Bidang Perekonomian dan Kemaritiman, Petrus Ngorantutul dan Tim Reviu ikut serta meninjau ke lapangan terkait progress fisik bersama Imron Jazuli selaku Pejabat Pembuat Komitmen, tim proyek pekerjaan pada Satker Direktorat Bandar Udara Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan dan Pihak rekanan PT WIKA – PP (KSO) yang diwakili oleh Ilofi Bintoro selaku Manager Proyek.

Ilofi Bintoro menyampaikan paparan progress fisik yang telah dilaksanakan, sampai saat ini telah melebihi target yang direncanakan berdasarkan progress bulanan yang ada. “Percepatan sampai saat ini di minggu ke 15 sudah mencapai 66.65%.” Tandasnya.

Imron Jazuli juga menerangkan pelaksanaan pekerjaan landside 178 hari dengan target 9 September 2022 bandara bisa beroperasi dan bangunan bisa dipakai untuk kegiatan besar G20. “Kami selalu melakukan koordinasi kepada Mabes TNI pihak KSO maupun Tim Perwakilan BPKP Provinsi DKI Jakarta, karena kegiatan ini merupakan eksistensi negara dalam perhelatan besar G20.” Pungkas Imron.

Samono selaku Kepala Perwakilan BPKP Provinsi DKI Jakarta menegaskannya bahwa BPKP DKI Jakarta melalui tim reviu berdasarkan timeline Perpres, BPKP diamanahkan  melakukan verifikasi saat akan dilakukan pembayaran. “BPKP DKI Jakarta pastinya ikut membantu PPK bersama teman-teman dalam proses akuntabilitas pelaksanaan kegiatan agar sesuai dengan kaidah dan peraturan yang berlaku.” Tegas Samono.