BPKP KAWAL P3DN, PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO SERTA PENERAPAN SPIP TERINTEGRASI DI KAB. BALANGAN

BANJARBARU – Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Selatan, Rudy M. Harahap memberikan sambutan dalam acara Asistensi Monitoring P3DN Daerah dan Penerapan Manajemen Risiko dan SPIP Terintegrasi Level 3 Pemerintahan Kabupaten Balangan pada tanggal 14 s.d 16 Juli 2022.

Bertempat di Aula Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Selatan, acara ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Balangan Sutikno dan dihadiri oleh seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Balangan.

Pada kesempatan ini, Rudy menyampaikan bahwa transformasi digital penting untuk mendorong pertumbuhan ekonom iyang telah dimplementasikan oleh Pemerintah Kabupaten Balangan ke dalam aplikasi yang dikembangkan oleh BPKP seperti FMIS untuk pengelolaan keuangan daerah dan Siskeudes untuk pengelolaan keuangan desa.

Sesuaidengan mandat Inpres 2 Tahun 2022 tentang P3DN dan UMK, BPKP mengembangkan Siswas P3DN (Sistem Pengawasan P3DN) sebagai alat bantu dalam melakukan pengawasan terkait P3DN. Rudy mengapresiasi progress P3DN Pemerintah Daerah Kabupaten Balangan karena telah memebentuk tim P3DN, pengelola katalog lokal, dan menyusun kebijakan pendorong P3DN, serta terdapat 1 pelaku usahan dengan 3 produk yang tanyang di e-katalog.

Rudy juga menjelaskan terkait empat poin besar dalam melakukan kontrol dan pentingnya integrasi, kolaborasi serta kebersamaan semua pihak di Pemerintah Daerah untuk mencapai tujuan organisasi, termasuk dalam P3DN.

Diakhir sambutannya, Rudy menyampaikan terkait kunci keberhasilan dalam mengimplementasikan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) serta ia berharap dalam rangka mendorong pencapaian tujuan, visi dan misi Pemerintah Kabupaten Balangan, Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Selatan dan Pemerintah Kabupaten Balangan berkomitmen untuk menerapkan Program P3DN serta pengawasannya melalui SPIP Terintergrasi di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Balangan.

(Kominfo BPKP Kalsel)