Pj. Bupati Musi Banyuasin Gandeng BPKP Sumsel Tingkatkan Opini LKPD dan Tata Kelola Kepemerintahan

SEKAYU (04/04) Audiensi Implementasi Sistem Pengendalian Intern untuk Peningkatan Tata Kelola Kepemerintahan Kabupaten Musi Banyuasin oleh BPKP diadakan dalam rangka mengawal peningkatan opini LKPD yang masih meraih status WDP di tahun 2022. Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Selatan, Sofyan Antonius ini, disambut langsung oleh Pj. Bupati Musi Banyuasin, Apriyadi Mahmud.
 
Audiensi yang dipimpin oleh Inspektur, Mirwan Susanto ini, kembali mengingatkan permohonan pendampingan BPKP dalam penyusunan LKPD Musi Banyuasin tahun 2023 pada Januari lalu, sehingga opini LKPD dapat mencapai hasil terbaik.
 
Dalam paparannya, Sofyan Antonius merincikan kinerja Kabupaten Musi Banyuasin kurun tahun 2022, dimana terdapat beberapa fokus kepatuhan pada LKPD yang masih lemah. Kaper juga menekankan perencanaan dan penganggaran APBD yang belum terkelola menjadi salah satu kelemahan. Meskipun mengalami peningkatan untuk penilaian MCP oleh KPK pada tahun 2022, namun penilaian ini kembali mengalami penurunan di tahun 2023 sebanyak 8 poin. Di akhir paparan, Kaper menekankan beberapa Area of Improvement (AoI) yang diharapkan dapat menjadi fokus bersama untuk ditingkatkan. Selain itu, Kaper juga mengharapkan komitmen bersama dalam upaya peningkatan opini LKPD Kabupaten Musi Banyuasin di tahun 2023.
 
Apriyadi Mahmud, dalam sambutannya menyatakan rasa terima kasih atas kedatangan Kepala Perwakilan BPKP beserta tim teknis BPKP dalam kesempatan ini. Setelah mendengar paparan atas kondisi yang terjadi, beliau menghimbau komitmen para Kepala OPD yang hadir dalam kesempatan ini, untuk segera melaksanakan tindak lanjut sesuai dengan kewenangan masing-masing. Sehingga peningkatan opini LKDP yang menjadi cerminan tata kelola kepemerintahan yang baik di kabupaten Musi Banyuasin benar-benar terwujud. 
 
Turut mendampingi dalam kegiatan ini, Koordinator Pengawasan Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah, Afandi; Pengendali Teknis Bidang APD, Ernaldi Taqwinda; para Auditor, Muhammad Juniardo dan Fayiz Alfitra RM.