Perayaan kali ini turut dihadiri oleh 14 Duta Besar dari negara sahabat, yaitu Vietnam, Mongolia, Bangladesh, Zimbabwe, Chile, Singapore, Finlandia, Croatia, Thailand, Czech Republic, Lebanon, Fiji dan Canada. Ajang ini sekaligus dijadikan sebagai ajang promosi wisata yang pada akhirnya dapat meningkat pendapatan asli daerah. menampilkan berbagai atraksi seni dan budaya Toraja serta dari beberapa daerah di Sulawesi Selatan.

Bupati Toraja Utara Drs. Frederik Batti Sorring, S.Sos.,MM selaku Tuan Rumah pelaksanaan Event Lovely Toraja membuka secara resmi rangkaian Lovely Toraja didampingi Gubernur Sulawesi Selatan Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H.,M.Si., M.H, Kapolda Sulselbar, Pejabat Bupati Tana Toraja, Soppeng dan Maros serta Bupati Enrekang, Walikota Parepare, Kepala Perwakilan BPKP Sulsel serta Anggota DPRD Toraja Utara, Kapolres Tana Toraja, Para Kepala SKPD Provinsi dan Kabupaten serta seluruh Masyarakat Toraja menyaksikan puncak pagelaran atraksi Lovely Toraja 2015.

Gubernur Sulawesi Selatan, H. Syahrul Yasin Limpo dalam kesempatan tersebut mengatakan, berkat promosi dan kegiatan yang terus dilakukan termasuk perayaan Lovely Toraja, destinasi wisata Toraja telah menjadi salah satu destinasi utama dan termuka di Indonesia. “Kita harus bersyukur karena Tuhan telah  memberikan Toraja yang indah sehingga etnik Toraja bukan hanya milik Sulsel, tapi milik Indonesia bahkan sudah menjadi milik dunia dan sudah merupakan  peninggalan budaya dunia,” kata Syahrul.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi akan terus melakukan perbaikan sarana dan prasarana infrastruktur, termasuk bandara untuk memudahkan akses ke lokasi destinasi wisata.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BPKP Sulsel, Deni Suardini yang hadir dalam perayaan tersebut mengungkapkan peran BPKP yakni melakukan pengawalan atas upaya-upaya pemerintah daerah dalam menggali pendapatan asli daerah dalam bentuk optimalisasi Pendapatan Asli Daerah pada berbagai sektor termasuk sektor pariwisata sebagaimana dengan Event Lovely Toraja.

Dari sudut ekonomi, pariwisata dapat menggenjot pertumbuhan pendapatan daerah dan masyarakat. Disamping itu dengan adanya promosi tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi Wisatawan secara Universal yang bermuara kepada Kesehjateraan Masyarakat. (sumber: online)