32 Pegawai Mengikuti Diklat Penggunaan Structural Equation Modeling (SEM)

Sebanyak 19 orang pegawai Puslitbangwas BPKP berkesempatan mengikuti Diklat Penggunaan Metode Structural Equation Modeling (SEM) yang diselenggarakan oleh Pusdiklatwas BPKP pada tanggal 5-10 Oktober 2020. Diklat yang diikuti juga oleh 13 orang pegawai dari Kedeputian Bidang Perekonomian dan Kemaritiman, Kedeputian Bidang PPKD, Kedeputian Bidang Akuntan Negara, Biro MKOT, Biro Keuangan, Biro SDM, Biro Umum, Pusbin JFA, Pusinfowas, dan Pusdiklatwas dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi pegawai khususnya dalam melakukan penelitian.

Diklat Penggunaan SEM dibuka oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia BPKP, Fauqi Achmad Kharir yang didampingi oleh Kepala Pusdiklatwas BPKP yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Diklat, Api Achmad Rochjadi.

Dalam sambutan sekaligus secara resmi membuka diklat tersebut, Kepala Biro Sumber Daya Manusia BPKP menyampaikan sudah cukup lama mengenal metode SEM. Fauqi berpesan agar para peserta diklat betul-betul memahami tahapannya, bagaimana proses penyiapan datanya, lalu pemanfaatannya seperti apa, agar tools ini bisa digunakan dengan baik untuk meningkatkan kualitas pengawasan. Menurut Fauqi, SEM adalah salah satu alat dan alat itu tergantung penggunaannya, case yang cocok seperti apa, data seperti apa, serta pemodelannya seperti apa.

Diklat yang diselenggarakan selama 5 hari ini, merupakan salah satu kegiatan yang dicanangkan oleh Puslitbangwas BPKP dalam upaya meningkatkan kualitas hasil litbang agar outcome-nya dapat memberi manfaat bagi stakeholders. Oleh karenanya, materi diklat disusun dengan menyesuaikan kondisi yang berkembang saat ini, termasuk penggunaan perangkat lunak (software) untuk mengolah data secara cepat, sehingga diharapkan para peserta setelah mengikuti diklat, dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh.

Selama diklat, peserta diajarkan tentang konsep dasar SEM, tahapan dalam prosedur SEM, pemodelan dalam SEM, analisis model SEM, penyiapan data, pengenalan software LISREL, model Confirmatory Factor Analysis (CFA), model struktural, dan presentasi hasil analisis LISREL.

Diklat yang diselenggarakan secara daring ini, menghadirkan tenaga pengajar atau narasumber yang kompeten yang berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS). Selain itu, untuk mengetahui pemahaman peserta terhadap diklat ini, dilakukan pre test sebelum diklat dimulai dan post test di akhir diklat. (humas puslitbangwas)