Laporan Kinerja Tahun 2020

Pengukuran kinerja merupakan bagian dari sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, yang terdiri dari komponen perencanaan strategis, perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, dan pelaporan kinerja. Pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan. Pengukuran dilakukan dengan membandingkan antara realisasi dan target yang diperjanjikan dalam dokumen Perjanjian Kinerja 2020.

Capaian kinerja Deputi Bidang Akuntan Negara mendukung capaian sasaran strategis BPKP. Secara rata-rata, capaian kinerja Deputi Bidang Akuntan Negara yang mendukung sasaran strategis BPKP untuk tahun 2020 adalah sebesar 118,78%. Dukungan kinerja Deputi Bidang Akuntan Negara terhadap sasaran strategis BPKP Tahun 2020 adalah 1) capaian sasaran strategis meningkatnya akuntabilitas keuangan negara dan daerah sebesar 121,59%, 2) capaian sasaran strategis meningkatnya akuntabilitas pembangunan nasional sebesar 130%, 3) capaian sasaran strategis meningkatnya akuntabilitas badan usaha adalah nihil karena target 0 untuk tahun 2020, dan 4) sasaran strategis meningkatnya kualitas pengendalian intern pada kementerian/lembaga, pemerintah daerah dan badan usaha (K/L/Pemda/BU) sebesar 104, 74%.

Rata-rata capaian sasaran program Deputi Bidang Akuntan Negara tahun 2020 adalah sebesar 155,52%. Nilai tersebut merupakan rata-rata dari rata-rata capaian sasaran program 1 sampai dengan program 6. Rata-rata capaian program satu (meningkatnya Pengawasan Pembangunan atas dukungan fiskal badan usaha terhadap keuangan negara dan daerah) adalah sebesar 121,59%. Rata-rata capaian sasaran program 2 (meningkatnya pengawasan pembangunan atas dukungan badan usaha terhadap pembangunan nasional) adalah sebesar 130%. Rata-rata capaian sasaran program 4 (meningkatnya kualitas tata kelola BUMN/D/ BLUD) adalah sebesar 280,27%. Rata-rata capaian sasaran strategis 5 (meningkatnya pengawasan pembangunan atas kualitas pengendalian intern K/L/Badan Usaha) adalah sebesar 138,82%, dan rata-rata capaian sasaran program 6 (meningkatnya kualitas layanan "ketatausahaan" unit kerja) sebesar 106,92%.