BATAM (09/11/2023) – Sebagai salah satu upaya nyata pemerintah dalam meningkatkan akuntabilitas pembangunan, penguatan APIP di Kementrian/Lembaga/Pemerintah Daerah,  dan memperkuat SPIP, telah diselenggarakan kegiatan Workshop STAR AF ADB dengan mengusung tema Penguatan Peran APIP yang Efektif Dalam Mengawal Pembangunan Nasional. Acara tersebut diselenggarakan di Hotel Premiere Best Western Panbil, Batam. Kegiatan Workshop Penguatan Peran APIP Yang Efektif Dalam Mengawal Pembangunan Nasional dibuka oleh Deputi PPKD BPKP secara daring, dan dihadiri oleh Asisten III yang mewakili Gubernur Kepulauan Riau,  Kepala Biro MKOT BPKP selaku Koorinator PMU, Project Implementation Unit (PIU) dari Direktorat dan Pusat Pusat BPKP, Perwakilan ADB, dengan narasumber sebanyak 15 orang yang berasal dari K/L/Pemda,  dengan peserta APIP Pemda Kabupaten/Kota dan Perwakilan BPKP  dari 17 Provinsi Wilayah Barat baik secara daring maupun luring.

“Workshop ini adalah sebuah upaya untuk melakukan diseminisasi dan institusionalisasi penguatan APIP dalam menjalan early warning system” ujar Kepala BIRO MKOT BPKP Setya Nugraha dalam  laporan kegiatannya. Deny Simanjuntak, Senior Project Officer ADB dalam sambutannya menyampaikan informasi terkait pencapaian STAR AF dan berharap kegiatan tersebut mampu meningkatkan wawasan terhadap peran APIP di era digital untuk mewujudkan good public governance. Raden Suhartono selaku Deputi Kepala BPKP Bidang PPKD dalam sambutan pembukaannya menyampaikan bahwa dalam mewujudkan berbangsa dan bernegara perlu ada pengelolaan risiko yang menjadi tanggung jawab manajemen dalam rangka memitigasi hal yang dapat menghambat tujuan pembangunan nasional. Selain itu menyampaikan perlunya APIP yang efektif yang mampu memberikan perbaikan tata kelola dan penerapan manajemen risiko yang efektif, serta mampu memberikan peringatan secara dini utamanya terhadap kemungkinan terjadinya fraud.

Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi panel bersama narasumber yang berkompeten dibidangnya yang berlangsung secara kondusif dengan sesi tanya jawab terhadap para peserta.  Topik-topik yang dibahas  dalam Workshop tersebut antara lain: Peran APIP Mengawal Pembangunan Nasional Di Masa yang Tidak Pasti, Pemanfaatan Teknologi untuk Meningkatkan Kualitas Pengawasan dalam Mengawal Pembangunan Nasional, Sistem Informasi Manajemen Risiko, Perwujudan Peran APIP dalam Memberikan Early Warning, dan Perencanaan dan Pengembangan SDM Profesional  APIP Berbasis Digital.

Kegiatan Workshop ditutup oleh Mardiyanto Arif R, selaku Kepala Perwakilan BPKP yang mengharapkan peserta diklat mendapatkan pengetahuan dan insight dari sharing pengetahuan, pengalaman dan inovasi dari para narasumber serta diskusi yang dilakukan,  untuk diimplementasikan di tempat kerja masing-masing,  dan BPKP dan ADB juga  mendapatkan masukan yang berharga dalam merumuskan strategi dan kegiatan untuk meningkatkan akuntablilitas pengawalan keuangan d an pembangunan nasional/daerah dan meningkatkan kapabilitas APIP. Acara diakhiri dengan penyerahan cindera mata  kepada para narasumber dan foto bersama.

(Kominfo BPKP Kepri)