Kepala BPKP: Halalbihalal Ajang Memaafkan dan Silaturahmi

    

JAKARTA (16/4/2024)  Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menggelar halalbihalal bersama seluruh unit kerja BPKP se-Indonesia melalui hybrid. Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh mengatakan halalbihalal menjadi ajang saling memaafkan dan silaturahmi dalam meningkatkan integritas serta kinerja setelah sebulan berpuasa. 

"Melalui halalbihalal ini kita saling memaafkan satu dengan yang lain dan menguatkan tali silaturahmi di antara sesama pegawai BPKP baik di pusat maupun di perwakilan," katanya. 

Dikatakan Ateh, setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan di bulan Ramadan dan halalbihalal ini, diharapkan kepada semua warga BPKP dapat menerapkan nilai-nilai keutamaan Ramadan dalam kehidupan kita di masyarakat termasuk di lingkungan kantor. 

"Nilai-nilai keutamaan Ramadan akan selalu relevan diterapkan tidak hanya di bulan Ramadan, namun termasuk relevan diterapkan di luar bulan Ramadan," ujarnya. 

Sementara itu, Guru Besar UIN Ahmad Satori Ismail menyebut, tujuan dari halalbihalal adalah menjadi momen untuk saling memaafkan, menciptakan keharmonisan, mempererat silaturahmi, dan berbuat baik. Substansi halalbihalal jika dihakikatkan Idul Fitri, sehingga membuat semakin banyak orang yang mengulurkan tangan dan melapangkan dada dengan memaafkan.

"Segala yang ada di dalam diri dengan kata perbuatan yang tak disengaja dengan halalbihalal saling memaafkan. Melalui halalbihalal ini semuanya menjadi bersih," ucapnya.

 

(Tim Kominfo)