FGD : Hasil Evaluasi atas Program Percepatan Industri Perikanan dan Kesejahteraan Nelayan

Palu (20/3) - Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tengah mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Hasil Evaluasi atas Program Percepatan Industri Perikanan dan Kesejahteraan Nelayan yang juga diselenggarakan secara serentak di  lima Perwakilan BPKP lainnya, dalam rangka tindak lanjut kegiatan Evaluasi Program Percepatan Industri Perikanan dan Kesejahteraan Nelayan yang telah dilakukan sebelumnya.

Kegiatan ini merupakan pelaksanaan salah satu tahapan dalam Term of Reference (TOR) Kegiatan Evaluasi atas Program Percepatan Industri Perikanan dan Kesejahteraan Nelayan yang telah disetujui oleh Asian Development Bank (ADB).

Kegiatan dimulai dengan Sambutan dari Kepala BPKP Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Kepala Bagian Tata Usaha BPKP Perwakilan Sulawesi Tengah, Hendra Cipta.

Kegiatan FGD dilanjutkan dengan diskusi hasil Evaluasi Program Percepatan Industri Perikanan dan Kesejahteraan Nelayan yang didahului paparan oleh Irsan Harahap, Narasumber yang berasal dari Deputi PIP Perekonomian dan Kemaritiman BPKP Pusat. Paparan berfokus pada Hasil Evaluasi atas Program yang telah dilakukan oleh tim BPKP di seluruh Indonesia serta target yang harus dicapai hingga tahun 2019. Selain itu, Irsan juga menyampaikan Kebijakan, Implementasi Kegiatan, Outcome, Peran BUMN dan K/L terhadap Program ini. Setelah pemaparan selesai dilakukan, acara dilanjutkan dengan diskusi dengan peserta FGD yang terdiri dari Kepala Daerah, Inspektur, Kepala Dinas, serta Perwakilan dari Koperasi dan Kelompok Nelayan, diskusi berjalan dengan baik dan peserta sangat antusias dalam menyampaikan pendapat serta keluhan yang dirasakan mengenai program ini agar dapat segera ditindaklanjuti oleh pejabat yang berwenang di tingkat yang lebih tinggi.

Program Percepatan Industri Perikanan dan Kesejahteraan Nelayan ini memerlukan sinergitas dari semua pihak yang berkepentingan mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah  hingga pelaku industri hingga nelayan, dan Kegiatan FGD ini diharapkan dapat membantu peningkatan percepatan industri perikanan dan kesejahteraan nelayan di Indonesia khususnya Provinsi Sulawesi Tengah.

 

(Humas Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tengah/AP)