Menteri PUPR, Mochamad Basoeki Hadimoeljono melakukan kunjungan dalam rangka meninjau kondisi terkini di Sulawesi Barat pasca gempa, terutama kondisi fisik bangunan dan jalan. Kepala Perwakilan BPKP Sulawesi Barat, Hasoloan Manalu, turut hadir dan mendampingi dalam kunjungan Menteri PUPR tersebut dan juga diberikan amanah oleh Menteri PUPR untuk melakukan pendampingan atas audit fisik secara menyeluruh terhadap bangunan dan sarana yang mengalami kerusakan akibat gempa.

Menteri PUPR berpesan agar BPKP dan Kejaksaan Tinggi dilibatkan untuk melakukan pengawalan. Penanganan bantuan harus dilakukan dengan segera agar sedikit demi sedikit kegiatan operasional dapat berfungsi dan membaik. BPKP Sulawesi Barat, tetap hadir dan memberikan manfaat dalm kondisi seperti ini, seluruh pimpinan di Perwakilan BPKP Sulawesi Barat tetap bertahan di posko Kantor Perwakilan BPKP Sulawesi Barat agar dapat segera dengan sigap memberikan kontribusi.

Selain itu, turut hadir juga Kepala BNPB, Doni Monardo untuk melakukan peninjauan dan menepis kabar bohong (hoax) yang beredar dan meresahkan masyarakat. Seperti berita tentang ajakan untuk mengosongkan Mamuju. Doni menghimbau agar tetap waspada dan pastikan sumber berita yang diterima berasal dari sumber yang terpercaya seperti resmi dari BMKG atauoun BNPB.

Untuk operasional kantor, Perwakilan BPKP Sulawesi Barat mendapatkan bantuan satu set tenda dari BUMN dan TNI yang dapat digunakan untuk kerja pada siang hari dan tempat istirahat pada malam hari. Dalam kondisi serba terbatas, BPKP harus tetap hadir dan memberi manfaat untuk sekitar.