PALU (12/10) - Sebagai tindak lanjut rapat koordinasi dan bimbingan teknis kepada pemilik e-Warong, diselenggarakan rapat yang dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kota Palu dan Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tengah, BRI Cabang Kota Palu dan TKSK se Kota Palu, para koordinator daerah, dan pendamping BNPT dan PKH. Rapat diadakan di Aula Pemko Palu dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Dalam rapat disampaikan kendala-kendala di lapangan seperti persoalan administrasi, duplikasi data, informasi yang tidak sinkron, dan sebagainya. Kepala Perwakilan BPKP Sulteng Evenri Sihombing mengatakan kepada pihak perbankan agar membuka pelayanan khusus kepada KPM dan "jemput bola" kepada KPM yang disabilitas. Selain itu, menurutnya harus ada komitmen yang sama pada unit-unit layanan bank dalam memberikan pelayanan prima.

Evenri juga mendorong agar dibuat pertemuan reguler setiap bulan antara pendamping, Dinas Sosial dan pihak BRI untuk pemutakhiran data dan mencari solusi atas kendala-kendala di lapangan.

Ia menyarankan untuk memanfaatkan grup pelayanan untuk menjadi sarana informasi yang handal dan solutif. Komitmen semangat memberikan yang terbaik bagi masyarakat dituangkan dalam kesepakatan tertulis. Dalam momen tersebut, Evenri  juga menyampaikan apresiasi yang tinggi untuk segenap pihak yang berkontribusi untuk percepatan pemberian bantuan kepada KPM. 

(Kominfo BPKP Sulteng, Bambang Trisnadi/Naufal)