BPKP Kawal Penyelenggaraan Presidensi G20 Tahun 2022

Dalam sambutannya, Deputi Kepala BPKP Bidang Polhukam PMK Iwan Taufiq Purwanto, mengatakan bahwa dirinya sebagai aparat pemerintah merasa bangga bahwa Presiden Jokowi ditunjuk menjadi pimpinan G20 2022. Ia berharap presidensi G20 ini dapat terselenggara dengan baik dan mencapai tujuannya, termasuk pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Oleh karena itu, Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) harus dapat berkontribusi terhadap akuntabilitas presidensi G20.

Iwan berharap BPKP dan APIP dapat mengawal akuntabilitas pelaksanaan G20 tidak hanya sebelum dilaksanakan, melainkan juga setelah acara berlangsung. “BPKP dapat memberikan usulan mitigasi risiko penyelenggaraan G20 agar tidak menjadi masalah” ujarnya.

Iwan juga menekankan pentingnya kontribusi dari APIP K/L, “APIP K/L masing-masing dapat memberikan pengalaman dalam melaksanakan pengawasan (terhadap kegiatan persiapan penyelenggaraan presidensi G20) untuk memperkaya informasi bagi BPKP dalam melakukan pengawasan event ini.”

Dalam rapat koordinasi ini, APIP dari Kemensetneg dan Kemenhub, serta LKPP turut serta membahas desain pengawasan dan progress pelaksanaan kegiatan dalam persiapan fasilitas, transportasi, dan penyelenggaraan acara puncak pertemuan G20.

G20 merupakan kerja sama multilateral antarnegara-negara maju dan berkembang yang memiliki tingkat pendapatan menengah dan tinggi. G20 ditujukan untuk mengetahui respon global terkait permasalahan ekonomi yang terjadi serta mencari solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan ekonomi tersebut.

Pada akhir tahun 2022 ini, tepatnya bulan November, kegiatan puncak pertemuan G20 akan dilangsungkan di Pulau Dewata, Bali. Berbagai persiapan dilakukan demi menunjang keberhasilan pelaksanaan Presidensi G20 termasuk Rapat Koordinasi Teknis yang dilaksanakan hari ini. 

 

(TIM KOMINFO/PMNN/AIS/RW/mp.d2