Library Café “Penyusunan Dataset untuk Data Analytic” dan Kunjungan Pokja Agen Perubahan ANRI
Pada hari Kamis (23/9), telah diselenggarakan Sharing Session Library Café (LC) Puslitbangwas BPKP, dengan tema: “Penyusunan Dataset untuk Data Analytic” bertempat di ruangan Library Café BPKP.

Kegiatan ini diawali dengan penyampaian Opening Speech oleh Kepala Puslitbangwas BPKP, Amdi Veri Darma. Kapuslitbangwas menyampaikan tentang pentingnya penyusunan dataset dalam pelaksanaan data analytic. Hal baru yang telah dimulai di BPKP, sehingga berharap praktik di Kemenkeu dapat menjadi pembelajaran.
Influencer sharing session pada LC kali ini adalah Pemeriksa Bea dan Cukai Muda Pengelola TIK Direktorat IKC, Yuafanda Kholfi Hartono dan dimoderatori oleh Auditor Muda pada Puslitbangwas, Gesang Cholinaning Verdani. Influencer menjelaskan tentang salah satu step dalam data analytic yaitu data preparation. Pada step data preparation, bagaimana kita membantu satu data untuk bisa dianalisa lebih lanjut ke tahap selanjutnya. Data preparation terdiri dari data cleansing, data integration, data transformation, dan data reduction. Data analytic diharapkan dapat membantu impelementasi risk management.
Kegiatan ini dikemas dengan suasana yang cair, sehingga narasumber dan peserta lebih santai dan nyaman dalam bertukar informasi. Materi penyusunan Dataset untuk Data Analytic ini diharapkan dapat menjadi sumber inovasi di BPKP khususnya dalam kegiatan-kegiatan pengawasan. Kegiatan ini dihadiri oleh pegawai dari Arsip Nasional RI (ANRI) dan pegawai BPKP secara live di Perpustakaan BPKP Lt 1 maupun via Zoom Meeting yang dihadiri oleh sekitar 330 peserta.
Pegawai dari ANRI hadir dipimpin oleh Kepala Pusat Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional, Listianingtyas Murgiwati bersama dengan 30 (tiga puluh) Agen Perubahan dari ANRI. Dalam sambutannya, Listianingtyas selaku Ketua Pokja Agen Perubahan di ANRI menyampaikan bahwa beliau ingin mempelajari bagaimana perubahan di BPKP bisa menjadi inovasi. Kunjungan dari ANRI ini ingin melihat dari dekat pelaksanaan Library Café yang telah mendapat TOP Inovasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020. Dengan melihat secara langsung, mereka berharap dapat menerapkan sebuah perubahan di lingkungan ANRI terkait sharing session yang dilakukan secara informal.
Kegiatan ini ditutup dengan foto bersama, penyerahan plakat dan souvenir oleh Kapuslitbangwas kepada Tim ANRI yang secara simbolis diwakili oleh Kepala Pusat Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional. Dan juga pemberian sertifikat dan plakat kepada influencer yang telah berbagi pengalaman dalam data analytic di Kemenkeu khususnya Dirjen Bea Cukai.(ayu)