MAKASSAR (7/11/22) - Penerapan SPIP dan Kapabilitas APIP diharapkan bukan hanya ditargetkan untuk mencapai level 3, namun juga dapat memberikan perbaikan dalam pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan layanan masyarakat pada pemerintah daerah.

"Dengan kata lain, tingkat Maturitas SPIP dan Kapabilitas APIP dapat dirasakan kebermanfaatannya," ungkap Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah (PPKD) Raden Suhartono saat membuka kegiatan Ekspose Hasil Evaluasi Maturitas SPIP dan Kapabilitas APIP.

Dalam kesempatan tersebut, Raden Suhartono juga bertindak sebagai tim panel yang melakukan pengujian terhadap hasil evaluasi atas penilaian mandiri yang dilakukan oleh Perwakilan BPKP. Hadir sebagai panelis lainnya adalah Direktur Tata Kelola Pemerintah Daerah Nani Ulina Nasution dan Korwas Tata Kelola Pemda Edy Sunardy.

Ekspose juga dihadiri oleh Kepala Perwakilan BPKP Sulawesi Selatan Rizal Suhaili, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat, dan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Barat.

Kegiatan ekspose hasil atas penilaian mandiri ini merupakan yang ketiga kalinya dilaksanakan pada tahun 2022, setelah sebelumnya telah dilaksanakan juga di Medan dan Denpasar-Bali. Kegiatan ekpose di Makassar ini direncanakan akan dilaksanakan terhadap 29 pemerintah provinsi/kabupaten/kota di 11 provinsi di wilayah Sulawesi, Papua, Maluku, Jawa Timur, Banten, DIY, dan Kepulauan Riau.

(Kominfo bpkp sulsel_tons)