Membangun Tata Kelola PDAM Berbasis TI

Pelatihan SIA PDAM ini di buka oleh Korwas Bidang Akuntan Negara BPKP Sulbar Putu Yudi Tenaya, dalam pembukaannya Putu menyampaikan bahwa peran Teknologi Informasi pada jaman digitalisasi sekarang ini wajib hukumnya, apalagi berkaitan dengan laporan keuangan yang harus disajikan secara yang cepat, tepat dan akurat untuk pengambilan keputusan manajemen. Putu berharap setelah pelatihan ini, PDAM Tirta Manakarra Kabupaten Mamuju dapat langsung mengimplementasikan SIA PDAM pada kegiatan operasional PDAM, sehingga dapat meningkatkan kinerja PDAM dan tercipta tata kelola perusahaan yang baik.

Narasumber dalam pelatihan SIA PDAM ini adalah Dolly Saputra, sebelum melakukan simulasi Dolly mengenalkan terlebih dahulu tentang SIA PDAM yaitu mengenai dasar pengembangan SIA PDAM yang  dikembangkan sesuai dengan standar Kemenotda nomor 8 tahun 2000 tentang Pedoman Akuntansi PDAM, serta telah disesuaikan dengan SAK ETAP. Selanjutnya Dolly menjelaskan tentang sub sistem SIA PDAM yaitu Akuntansi (pembukuan), Aktiva Tetap, Persediaan, serta Hubungan Langganan dan Billing System, dimana keempat sub sistem tersebut dapat diimplementasikan secara menyeluruh (terintegrasi) maupun berdiri sendiri disesuaikan dengan kebutuhan PDAM.

Setelah pengenalan SIA PDAM dilanjutkan dengan melakukan simulasi, mulai dari tahap perencanaan yaitu melakukan input Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP), input saldo awal, dan simulasi proses pembukuan yang meliputi pendapatan, pengeluaran, penambahan dan pengurangan persediaan, penambahan aset tetap sampai dengan mencetak laporan keuangan yang terdiri dari Neraca, Laporan Laba Rugi, dan Laporan Arus Kas berdasarkan Kemenotda nomor 8 tahun 2000 dan SAK ETAP.

Peserta pelatihan antusias mengikuti pelatihan SIA PDAM ini, karena selama ini dalam penyusunan laporan keuangan di PDAM masih dilakukan secara manual dimana harus melakukan pencatatan berkali-kali, namun dengan SIA PDAM ini dengan sekali input saja sudah bisa mencetak jurnal, buku besar, dan langsung masuk ke laporan keuangan yang mempermudah pekerjaan ungkap salah satu peserta.

Humas Sulbar/YS