Pemkab Sorong Raih 2 Penghargaan Sekaligus

Acara ini dihadiri oleh Bupati Sorong beserta Wakil, Para Bupati se-Sorong Raya, Sekretaris Daerah Kabupaten Sorong, Ketua DPRD Kabupaten Sorong, Asisten Sekda Kabupaten Sorong , Kapolres Sorong, Dandim 1802 Sorong, Inspektur Kota/Kabupaten se-Sorong Raya serta pimpinan OPD se-Kabupaten Sorong.

Dalam sambutannya, Riki Antariksa mengatakan penghargaan ini merupakan sebuah prestasi. “Di Papua Barat terdapat 14 pemda, Kab. Sorong merupakan yang pertama memperoleh penghargaan tersebut baik SPIP maupun Kapabilitas APIP nya. Hal tersebut menjadi kebanggaan kami karena BPKP selaku pembina SPIP dan APIP” kata Riki.

Bupati Sorong Johny Kamaru dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada BPKP karena telah memberikan pendampingan dan dukungan dalam melakukan pengawasan intern, sehingga Kab. Sorong dapat meraih capaian maturitas SPIP dan Kapabilitas APIP Level 3. Ia juga berharap dengan prestasi yang diraih pada saat ini bisa dipertahankan ataupun dapat lebih ditingkatkan.

“Dengan demikian, peringkat Kabupaten Sorong dalam dua bidang tersebut dapat meningkat menjadi level 4 dan kinerjanya juga semakin baik, dan tata kelola keuangan serta pelaksanaan kegiatan semua OPD dari perencanaan sampai pelaksanaan bisa berjalan lebih baik lagi. Impelementasi SPIP akan ditargetkan lebih terintegrasi dengan pelaksanaan program nasional. Peningkatan kualitas penyelenggaraan SPIP diharapkan dapat memberikan dampak kepada penyelenggaraan pemerintah daerah. Hal tersebut sejalan dengan komitmen Presiden yang meminta agar kita mampu menghadirkan tata kelola pemerintah yang baik, akuntabel, responsif, lincah dan cekatan yang sejalan dengan salah satu misi pemerintah kabupaten sorong yakni memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat dengan penyelenggaraan pemerintah yang bersih,transparan, profesional dan akuntabel” ujar Johny.

Pada akhir sambutan, pemukulan tifa oleh Bupati Sorong menandakan Workshop Penilaian Risiko dan Peningkatan Kapabilitas APIP bagi Pimpinan Daerah di Provinsi Papua Barat dibuka. Riki Antariksa menjadi narasumber pada acara workshop tersebut. Beliau memaparkan  mengenai karakteristik tingkat maturitas SPIP terutama pada level 3 yang diperoleh oleh Kab. Sorong. “Level 3 termasuk ke dalam kategori terdefinisi. Jadi level 3 itu telah melaksanakan praktik pengendalian intern dan terdokumentasi dengan baik. Tapi evaluasi pengendalian intern dilakukan tanpa dokumentasi yang memadai” kata Riki.

Tak hanya workshop, pada akhir acara tersebut juga dilakukan coaching clinic mengenai maturitas SPIP dan kapabilitas APIP yang dibimbing langsung oleh pihak Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat.

(Tim Humas Pabar)