Talkshow Strategi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi di TVRI Stasiun NTT

Dalam acara Talk Show ini, Hasoloan Manalu yang sudah lumayan lama melibati bidang keinvestigasian yang di dalamnya terkandung fungsi pencegahan dan pemberantasan korupsi, dengan lugas dan jelas memaparkan tugas dan fungsi BPKP dalam rangka pencegahan dan pemberantasan korupsi. Dijelaskan bahwa BPKP memiliki tiga pilar strategi pencegahan dan pemberantasan korupsi, yaitu: Edukatif, Preventif, dan Represif. Strategi Edukatif dimana BPKP memberikan pemahaman mengenai korupsi, penyebab, dan akibatnya kepada berbagai kelompok masyarakat untuk menggerakkan sikap anti korupsi. Strategi Preventif dilakukan dengan membangun sistem atau pengendalian untuk memperkecil peluang korupsi. Dengan strategi represif, BPKP membantu pihak Penyidik Kepolisian, Kejaksaan, dan KPK melalui Audit Investigasi, Audit PKKN, dan Pemberian Keterangan Ahli.

Di bagian lain, narasumber dari Polda NTT Heri Tri Maryadi menyampaikan bahwa BPKP adalah mitra utama Kepolisian dalam mengungkap kasus-kasus TPK yang ditangani, dan agar lebih harmonis lagi hubungan kemitraan tersebut, perlu dipayungi dengan MoU antara Perwakilan BPKP Provinsi NTT dengan Polda NTT.

Ditanya mengenai penyebab terjadinya korupsi, Hasoloan Manalu mengungkapkan tiga penyebab terjadinya korupsi, yaitu: adanya niat atau tekanan, adanya peluang atau kesempatan, dan sikap pembenaran perilaku korupsi. Dengan memahami penyebab terjadinya korupsi tersebut, diharapkan masyarakat dan instansi pemerintah dapat secara aktif terlibat dalam pencegahan terjadinya korupsi.Tanpa terasa durasi waktu satu jam telah terlewati, dan acara Talk Show harus diakhiri tepat pukul 19.00 WITA.