BPKP Jawa Timur Transfer Ilmu Audit Kinerja Berbasis Risiko Kepada SDM Inspektorat Se Jawa Timur

Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014, BPKP mengemban tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pengawasan keuangan negara/daerah dan pembangunan nasional. Dalam melaksanakan tugas tersebut, BPKP menyelenggarakan beberapa fungsi, antara lain adalah pembinaan kapabilitas pengawasan intern pemerintah dan pendidikan pelatihan di bidang pengawasan.

Sejalan dengan amanat Peraturan Presiden tersebut, Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan “Pelatihan Audit Kinerja Berbasis Risiko Pada Pemerintah Daerah di Lingkungan Inspektorat Se-Provinsi Jawa Timur” selama 5 hari kerja dari tanggal 15 sampai dengan 19 November 2021, yang diikuti oleh 37 peserta dari inspektorat se-Provinsi Jawa Timur, dengan instruktur dari Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur. Pelatihan ini diselenggarakan dengan menerapkan Protokol Kesehatan yang ketat. Di hari terakhir penyelenggaraan, kembali dilakukan test SWAB Antigen kepada seluruh peserta dan panitia penyelenggara, dengan hasil semuanya negatif.

Tugas-tugas pengawasan di masa depan akan meningkat, baik kuantitas maupun kualitasnya, hal tersebut menuntut peningkatan profesionalisme SDM APIP. Untuk meningkatkan profesionalisme SDM APIP, salah satunya medianya adalah melalui pelatihan semacam ini. Terselenggaranya pelatihan ini bertujuan untuk untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, kapabilitas, dan kompetensi dalam melakukan audit kinerja berbasis risiko dengan baik, yang akan mampu mengidentifikasi kelemahan kinerja instansi pemerintah dan mampu memberikan rekomendasi perbaikan kinerja.

Menurut para peserta pelatihan, pelatihan ini sangat baik dan bermanfaat untuk diterapkan oleh inspektorat di lingkungan pemerintah daerah, karena melalui audit kinerja berbasis risiko ini dapat membantu pemerintah daerah dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah telah ditetapkan oleh kepala daerah.

Kepala Bagian Tata Usaha Joko Sutrisno, mewakili Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur, dalam sambutan saat menutup pelatihan, (Jumat 19/11), berharap agar para peserta pelatihan mampu melaksanakan dan mempraktekkan audit kinerja berbasis risiko pada program prioritas pemerintah daerah yang mendukung sasaran strategis yang ada di RPJMD dan menjadi pelopor perubahan mindset yang mampu memberikan inovasi baru dalam peningkatan kinerja dan pencapaian tujuan OPD. Selain itu, para peserta pelatihan diharapkan melakukan transfer of knowledge di masing-masing inspektorat, hingga terwujud peningkatan kapabilitas APIP ke level berikutnya.

Pada kesempatan tersebut, Joko Sutrisno juga menyerahkan penghargaan kepada 3 peserta pelatihan terbaik.