PEMKAB TEGAL KOMITMEN KAWAL PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DENGAN SISKEUDES.

Empat Narasumber yang hadir yaitu Wakil Ketua Komisi XI  DPR RI Muhammad Prakosa, Deputi Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Gatot Darmasto,  Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Jawa Tengah Herry Subowo, serta Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Pol. Budi Utomo, serta dihadiri oleh, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah Samono, Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Widodo Joko Mulyono, Pejabat Struktural BPKP Jateng, Forkompida, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, para Kepala OPD,  para camat se-Kabupaten Tegal dan para kepala desa se-Kabupaten Tegal.

Plt. Bupati Tegal Ummi Azizah menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Tegal berkomitmen untuk terus berupaya melakukan pembinaan kepada pemerintah desa agar pengelolaan keuangannya lebih bisa dipertanggungjawabkan dan transparan, serta akuntabel, sehingga hasil-hasil pembangunan di desa lebih bisa dinikmati kemanfaatannya oleh masyarakat.

Lebih lanjut  Ummi  mengatakan Pemerintah Kabupaten Tegal sangat mendukung dengan adanya penggunaan Aplikasi Siskeudes dalam pengelolaan keuangan desa di 281 desa se-Kabupaten Tegal.Harapannyaaplikasi ini akan memudahkan pemerintah desa dalam mengelola  dan menyusun pertanggungjawaban keuangan desa.

Deputi Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Gatot Darmasto dalam paparannya menyampaikan ada beberapa alasan mengapa BPKP dan Komisi XI sangat perhatian tentang pengelolaan keuangan desa, diantaranya adalah arahan Presiden saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Tahun 2015 di BPKP pada tanggal 13 Mei 2015 dan arahan Presiden pada Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern tanggal 18 Mei 2017 di Istana Negara, serta

simpulan dari Rapat Dengar Pendpatat (RDP) BPKP dengan Komisi XI DPR RI  tanggal 30 Maret dan 10 Juni 2015. Atas alasan tersebut, BPKP membuat aplikasi SIMDA Desa yang saat ini menjadi Siskeudes.

Dijelaskan pula oleh Gatot Darmasto bahwa BPKP telah menyusun aplikasi Siskeudes dan BPKP juga berkontribusi dalam mengawal pengelolaan keuangan desa antara lain dalam bentuk pengembangan pedoman Bimkon Pengelolaan Keuangan Desa (SISKEUDES) & SIA BUMDes, memberi masukan kepada regulator (Kemenkeu, Kemendagri dan KemenDesa PDTT, Kab/Kota), Bimtek dan Konsultasi Pengelolaan Keuangan Desa dan BUMDes, serta memfasilitasi Peningkatan Kompetensi SDM Pemda dan Desa. Dijelaskan pula oleh Gatot bahwa dari 281 desa di Kabupaten Tegal seluruhnya telah menggunakan Aplikasi Siskeudes dalam pengelolaan keuangan desa.

Paparan selanjutnya yaitu dari Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Muhamad Prakosa, dari  Kepala Perwakilan BPK RI  Provinsi Jawa Tengah Herry Subowo,serta Paparan dari Dirbinmas Polda Jateng Kombes Pol. Budi Utomo,  dan sebagai moderator acara workshop ini adalah Sekda Kabupaten Tegal Widodo Joko Mulyono. Di akhir Workshop ada sesi tanya jawab oleh para peserta kepada para Narasumber, serta penyerahan cindera mata kepada para Narasumber.

(Tim Humas BPKP Jateng/Din)