Workshop dibuka resmi oleh Bupati Pati Haryanto dan sebagai  Narasumber adalah Anggota Komisi XI  DPR RI Donny Imam Priambodo, Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Jawa Tengah Herry Subowo,  Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Jawa Tengah AKBP Budi Utomo, Direktur Pengawasan Bidang BUMD  Bidang Akuntan  Negara Juliver Sinagaserta dihadiri oleh Sekda Kabupaten Pati Suharyono, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah Samono, Pejabat Struktural BPKP Jateng, Forkompida, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, para Kepala OPD,  para Camat  se Kabupaten Pati, dan para Kepala Desa se Kabupaten Pati.

Bupati menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada  BPKPbeserta para narasumberyang telah bekerjasama dengan DPR RI dan Pemerintah Kabupaten Pati,  atas terselenggaranya Workshop Siskeudes  ini dengan baik. Hal ini merupakan bentuk penghormatan tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Pati, karena semenjak Sistem Keuangan Desa /Siskeudes ini digulirkan, Pemerintah Kabupaten Pati sangat berkomitmen untuk melaksanakannya. Tahun 2016 Kabupaten Pati serius untuk mengembangkan dan memanfaatkan Aplikasi ini dengan baik, karena pada prinsipnya Aplikasi Siskeudes ini tidak terlalu susah dan tidak terlalu rumit untuk dilaksanakan.

Ditambahkan oleh bupati bahwa Sumber Daya Manusia di desa ini sangat berbeda  sekali dengn Sumber Daya Manusia di tingkat Organisasi Pemerintah Daerah. Kalau SDM ditingkat OPD ini didapatkan melalui perekrutan pegawai, sehingga akan mendpatkan SDM yang memang benar-benar teruji kemampuannya, tetapi SDM ditingkat desa, terutama  para kepala desa dan perangkatnya ini kurang dibekali dengan SDM yang mumpuni, sehingga untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi pada masa sekarang ini sangat kesulitan dan agak lamban.

Dijelaskan pula oleh bupati bahwa, dengan kemauan dan komitmen Pemerintah Kabupaten Pati untuk menggunakan Aplikasi Siskeudes yang telah diciptakan oleh BPKP ini,  tidak ada aparat  desa  yang berurusan dengan Aparat Penegak Hukum/APH. Tahun 2017 dari 401 desa semuanya telah menggunakan  aplikasi siskeudes dengan baik. Tahun 2017 pula Kabupaten Pati termasuk salah satu diantara 13 Kabupaten/Kota di Indonesia yang diundang oleh Presiden untuk sosialisasi Aplikasi Siskeudes di jakarta, termasuk 1 Kepala desa yang berasal dari Kabupaten Pati, papar Bupati.

Harapan bupati pada para kepala desa, melalui kegiatn Workshop Evaluasi Sistem Tata Kelola Keuangan Desa dengan Aplikasi Siskeudes ini diharapkan sangat membantu kinerja para aparat desa dalammengelola keuangan desa,sehingga semua akan berjalan dengan baik. Tanyakan pada para narasumber bila ada yang kurang paham, karena bisa membantu memecahkan persoalan yang ada dengan baik.

Workshop dilanjutkan dengan paparan secara panel dari para narasumber dan Moderator adalah  Asisten Pemerintahan Sekda Kabupaten Pati Sudiyono. Paparan pertama adalah Anggota Komisi XI DPR RI Donny Imam Priambodo,  menyampaikan bahwa desa adalah sebagai motor penggerak negara seperti mempercepat perekonomian desa dan pengentasan kemiskinan, untuk itu dana desa disahkan agar pembangunan desa dapat segera terlaksana dengan cepat. DPR  menyadari betul bahwa untuk merealisasikan itu , perlu waktu untuk mengembangkan dan meningkatkan Sumber Daya Manusia/SDM di desa  untuk  bisa mengelola keuangan desa agar berjalan dengan transparan dan akuntabel.

Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Jawa Tengah Herry Subowo memaparkan materi Peran BPK dalam mengawal Akuntabilitas Keuangan Desa. Narasumber ketiga dari Direktur Pembinaan Masyarakat  Polda Jawa Tengah AKBP Budi Utomo menyampaikan paparan Peran Polri Dalam Pendampingan Pembangunan Desa. Bahwa Polri pendekatannya bukan melalui pengawasan apalagi penyidikan tetapi lebih bersifat ke pendampingan, karena sifatnya pendampingan maka lebih ke pengawasan prefentif/pencegahan.Narasumber terakhir dari Direktur Pengawasan BUMD pada Bidang Akuntan Negara, Juliver Sinaga, menyampaikan paparan tentang Pengawalan Akuntabilitas Keuangan Desa.

Di akhir Workshop ada sesi tanya jawab oleh para peserta kepada para Narasumber. Yang sebelumnya juga telah dilakukan penyerahan Cindera mata kepada para Narasumber, yaitu dari Perwakilan BPKP Provinsi Jateng kepada Pemerintah Kabupaten Pati, dan kepada para Narasumber, serta dari Pemerintah Kabupaten Pati kepada para Narasumber.

(Tim Humas BPKP Jateng / Din)