Peningkatan Efektifitas Manajemen Risiko Pada JKN/KIS Jawa Barat

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Dr. Hj. Alma Lucyati, M.Kes, M.Si, MH.Kes, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada seluruh peserta dari Dinas Kesehatan Kab/Kota, pimpinan Rumah Sakit/Puskesmas, BPJS, dan pihak terkait lainnya. Sebagai mitra BPKP Dr. Alma juga menyampaikan laporan ringkas berkenaan dengan penyelenggaraan pembiyaan JKN/ KIS yang ditekankan pada kendala yang selama ini dihadapi seperti dalam Kepesertaan, Pembiayaan, Pelayanan, dan Manajemen.
 
Database dalam kepesertaan belum menyajikan data akurat sehingga seringkali ditemukan data ganda maupun data peserta belum terdata. SDM yang belum memadai dalam manajemen baik administratif maupun keuangan. Oleh sebab itu diharapkan kedepan BPKP dapat memberi pendampingan dalam penyelenggaraan JKN/ KIS sehingga kendala-kendala yang ada selama ini dapat diatasi.
 
Dalam sambutannya Kepala Perwakilan BPKP Jawa Barat, Deni Suardini, yang didaulat menjadi Narasumber, mengucapkan terima kasih atas kesediaan Dinkes Jabar menyelenggarakan FGD, dimana BPKP Jabar dapat ikut melaksanakan fungsinya sebagai mitra dalam menyelenggarakan tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat seperti Dinas Kesehatan.
 
Untuk itu BPKP siap setiap saat untuk diminta saran dan pendapat maupun pendampingan manajemen keuangan maupun barang dan jasa serta manajemen kinerja.  Pada kesempatan ini, Deni juga menyampaikan tentang pentingnya Peningkatan Efektifitas Manajemen Risiko Pada JKN/KIS Jawa Barat, yang seharusnya diselenggarakan oleh segenap aparatur pemerintah dalam pelaksanakan tugas-tugas kepemerintahan agar terhindar dari kekeliruan yang dapat menghambat kinerja organisasi, terutama dalam pengelolaan keuangan daerah maupun pengelolaan asset. Untuk itu diharapkan kepada peserta agar tidak segan-segan berkonsultasi dengan BPKP Provinsi Jawa Barat apabila mengalami kendala dan kesulitan manajerial, baik keuangan, aset dan administrasi. Peserta dapat langsung menghubungi Kaper via telepon pribadi sebagai salah satu Contact Person Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat.
Acara dilanjutkan dengan  penjelasan  teknis  hasil Audit JKN yang disampaikan oleh Auditor Madya Maman Rusmana dan Auditor Iwan Ridwan yang dilanjutkan dengan diskusi/tanya jawab.
 
(Humas Jabar/Ruzuar-TIM)