Diklat SPIP Bagi APIP di Jawa Barat

Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat, Hamonangan Simarmata membuka secara resmi diklat SPIP bagi APIP di wilayah Kabupaten/Kota di Jawa Barat, yang berlangsung di Aula Edelweiss Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat pada hari Senin, 22 September 2014.  Diklat SPIP ini diikuti 30 peserta,  terdiri dari 28 APIP di wilayah Kabupaten/Kota di Jawa Barat dan 2 PFA dari Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat. Turut hadir dalam jalannya pembukaan diklat SPIP ini, dari para pejabat struktural BPKP Jabar serta para instruktur diklat SPIP yang akan dilaksanakan lima hari ke depan ini, dari tanggal 22 s.d. 26 September 2014.

Anto Hendrarto, Kepala Bagian Tata Usaha Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat selaku Ketua Penyelenggara diklat  membacakan laporan penyelenggara diklat meliputi dasar hukum penyelenggara diklat, jumlah peserta diklat, materi dan pengajar diklat SPIP serta pembiayaan diklat.
Acara selanjutnya adalah sambutan dari Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat, Hamonangan Simarmata, sekaligus membuka secara resmi SPIP bagi APIP di wilayah Kabupaten / Kota di Jawa Barat.

Dalam sambutannya, Simarmata yang lebih akrab dengan sapaan Kang Hasim, menyampaikan bahwa pemerintah sedang dilanda korupsi, sebanyak 208 lebih kepala daerah terlibat kasus korupsi, hal tersebut terjadi karena etika, perilaku, iman yang lemah dan adanya kesempatan. Namun, jika pengendalian pengawasan dari APIP berjalan baik maka kasus tersebut tidak akan terjadi.
Masih dalam sambutannya, APIP masih dipermasalahkan, padahal APIP sendiri sudah berusaha menghilangkan unsur-unsur korupsi, terkait dengan fungsi inspektorat yang sangat urgent, bisa mengantarkan keberhasilan daerahnya masing-masing jika fungsi dari inspektorat dikembalikan kembali sesuai dengan peranannya, ditingkatkan kompetensi SDM Inspektorat sesuai dengan kapabilitasnya dan tercukupinya biaya/anggaran.  

Kang Hasim menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada dua peserta diklat, Inspektur Kab. Garut Burdan Ali Junjunan dan Inspektur Kota Tasikmalaya Didin Saepudin. Beliau menyelipkan harapan besar kepada para peserta diklat lainnya agar hasil dari pelaksanaan diklat ini, peserta diklat  bisa menjadi virus positif yang menyebarkan SPIP di unit kerjanya masing-masing, dan untuk mengimplementasikan beliau berharap dapat dibentuknya Satgas SPIP unit kerjanya masing-masing.

Dwi Rachma Sulistyaningsih dari Inspektorat Kota Depok dan Deden Hendriana Dari Inspektorat Kabupaten Subang, mewakili peserta untuk menerima tanda peserta secara simbolis dari Kepala Perwakilan didampingi Kepala Bagian Tata Usaha.

(humas jabar)