Serba Pindai, Tren Pembayaran di Era Digital

.

MAMUJU (3/12) - Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Barat menghadiri Kegiatan Puncak Gebyar QRIS yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat.

Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Barat, dalam hal ini diwakili oleh Pengendali Teknis Bidang Akuntan Negara Slamet Eko Setiawan, menghadiri Kegiatan Puncak Gebyar QRIS dan Talkshow “Transformasi Digital dalam Rangka Mendukung Pemulihan Ekonomi di Wilayah Provinsi Sulawesi Barat” oleh Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Barat.

Dibuka dengan tarian tradisional bertema “Wonderful Indonesia”, acara berlangsung secara meriah di Ballroom Grand Maleo dengan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19 secara ketat. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Barat Hermanto dalam sambutannya menyampaikan Bank Indonesia sebagai regulator sistem pembayaran selalu berupaya berinovasi untuk menyediakan kanal pembayaran yang Cepat, Mudah, Murah, Aman dan Handal (CeMuMuAH) bagi masyarakat dalam bertransaksi khususnya secara nontunai. Salah satu inovasi kebijakan yang dikeluarkan, yaitu standarisasi pembayaran non-tunai melalui pemindaian QR-code atau dikenal dengan QR-code Indonesian Standard (QRIS).

Sambutan oleh Bupati Mamuju, dalam hal ini diwakili oleh Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Mamuju Khatma Ahmat, mengharapkan masyarakat dapat melek teknologi di mana QRIS hadir di tengah kebutuhan masyarakat untuk bertransaksi, namun tetap menjaga protokol kesehatan. Dilanjutkan dengan sambutan sekaligus peresmian oleh Gubernur Sulawesi Barat yang diwakili oleh, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Khaeruddin Anas.

Acara dilanjutkan dengan seremoni peresmian pasar digital tradisional, penyerahan PSBI pasar tradisional dan pemberian apresiasi kepada perbankan. Pasar digital yang telah diresmikan sebelumnya, yaitu Pasar Sentral Polewali Mandar dan Pasar Sentral Majene, diikuti dengan persemian Pasar Lama dan Pasar Baru Mamuju. Penyerahan PSBI dilakukan secara simbolis dengan bank note kepada Gubernur Sulawesi Barat dan Bupati Mamuju, sedangkan apresiasi perbankan diberikan kepada Bank Sulselbar dan Bank Mandiiri.

Memasuki acara puncak, tamu undangan dibawa untuk mengikuti webinar "Transformasi Digital dalam rangka Mendukung Pemulihan Ekonomi di Wilayah Sulawesi Barat" oleh narasumber DKSP Bank Indonesia, serta Kementerian Koperasi dan UMK RI yang dapat diikuti baik secara daring maupun luring.

(Kominfo BPKP Sulbar)