Sinergi Pengawasan BPKP dan Pemerintah Kota Kotamobagu

.

KOTAMOBAGU (13/04) – Sinergi yang kuat sangat dibutuhkan dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang baik. Dalam rangka meningkatkan hal tersebut, Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulawesi Utara Setya Nugraha mengunjungi Pemerintah Kota Kotamobagu. Kunjungan tersebut langsung disambut Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara didampingi Sekretaris Daerah Kotamobagu Sande Dodo.

Di hadapan jajaran SKPD Kotamobagu, Wali Kota Kotamobagu menyatakan rasa terima kasih atas kedatangan BPKP.

“Pertemuan ini tentunya akan meningkatkan kerja sama dalam pengawasan dan pengelolaan keuangan yang ada di Kotamobagu”, ujar Wali Kota.

Lebih lanjut, kedatangan tim dari BPKP juga dapat memberikan masukan terkait kompetensi SDM, khususnya meningkatkan kapabilitas APIP, serta pelaksanaan joint audit antara Pemkot Kotamobagu dan BPKP.

Selain itu, dalam hal perencanaan dan pengelolaan keuangan daerah, lanjut Tatong, Pemkot Kotamobagu sangat membutuhkan pendampingan dan saran dari BPKP. Terutama dalam pekerjaan yang menggunakan APBD besar agar meminimalisir kesalahan yang bisa terjadi.

Senada dengan Wali Kota, Kaper BPKP Sulut Setya Nugraha menyatakan rasa terima kasih atas sambutan dari Pemkot Kotamobagu. Ia berharap bahwa pertemuan yang digelar tersebut dapat bermanfaat bagi seluruh jajaran SKPD yang hadir. Mengawali sambutannya, ia mengatakan bahwa untuk mewujudkan visi dan misi pemimpin daerah, semuanya tidak lepas dari perencanaan dan pengawasan yang baik.  

Di era saat ini, sinergi sangat penting untuk dibangun. Peningkatan kompetensi khususnya APIP penting untuk dilakukan. BPKP, tambah Setya, dalam menjalankan fungsi assurance dan consulting selalu siap untuk berkolaborasi bersama Pemkot Kotamobagu dalam mewujudkan pengelolaan keuangan serta pengawasan yang baik.

“Kami berharap dapat mendampingi sejak awal terkait pekerjaan yang sifat dan nilainya menyangkut kemaslahatan umat, silahkan untuk tidak segan-segan bersurat kepada BPKP untuk kami bantu melalui penugasan assurance dan/atau consulting antara lain melalui probity audit”, ungkap Setya. Dengan pendampingan dari BPKP diharapkan dapat mencegah berbagai bentuk pelanggaran dalam pengelolaan keuangan dan pengawasan.

Kegiatan yang diadakan di Aula Pertemuan Rumah Dinas Wali Kota Kotamobagu tersebut, dihadiri para asisten daerah, jajaran SKPD, para camat se-Kotamobagu, serta Korwas Bidang IPP Bagus Putu Santika.

 

(Kominfo BPKP Sulut/TH)