Sinergi Pengawalan Akuntabilitas Keuangan Daerah dan Desa di Gayo Lues

,

GAYO LUES (21/1) - Kepala Perwakilan BPKP Aceh Indra Khaira Jaya didampingi oleh Koordinator Pengawasan JFA Bidang IPP Arzad, pengendali teknis dan tim audit BPKP melakukan audiensi bersama dengan Wakil Bupati Gayo Lues Said Sani yang didamping oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gayo Lues Suhaidi dan Kepala Dinas Pertanian Jakaria. Audiensi dilakukan di Pendopo Wakil Bupati Kabupaten Gayo Lues pada Kamis, 21 Januari 2021.

Membuka pertemuan, Kepala Perwakilan BPKP Aceh Indra Khaira Jaya menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh Kabupaten Gayo Lues yang telah melibatkan BPKP Aceh dalam pengawalan kegiatan penanganan Covid-19, termasuk Audit Tujuan Tertentu Atas Penggunaan Dana Belanja Tidak Terduga atas kegiatan BPBD dan Pertanian dalam penyelamatan ekonomi daerah dalam masa pandemi Covid-19.

Indra Khaira Jaya menyampaikan bahwa ke depan BPKP Aceh siap memberikan pengawalan tata kelola keuangan dan pembangunan mulai dari desa sampai kabupaten di Kabupaten Gayo Lues. Tak hanya itu, Indra Khaira juga membahas mengenai Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) yang hingga saat ini bermasalah dalam tatakelola keuangan daerah, BPKP Aceh siap membantu mengintegrasikan SIPD dengan SIMDA dan diimplementasikan secara paralel.

Indra Khaira Jaya menekankan perlu adanya transparansi disegala kegiatan strategis di Kab. Gayo Lues, hal ini untuk menghindari tindak fraud. “Lebih baik melakukan pencegahan daripada nanti akhirnya ditindak oleh aparat hukum,” ujar Indra.

Wakil Bupati Gayo Lues Said Sani turut menyampaikan terima kasih atas peran serta yang dilakukan Perwakilan BPKP Aceh selama ini dalam memberikan pembinaan dan pendampingan atas pengelolaan keuangan daerah dan Dana Desa serta dalam penanggulangan wabah Covid-19.

Said Sani menjelaskan dalam pengelolaan Dana Desa, selama ini Kabupaten Gayo Lues telah menggunakan Siskeudes. “Baru-baru ini Siswaskeudes juga telah digunakan oleh Inspektorat dalam melakukan pengawasan Dana Desa,” tuturnya.

Menutup audiensi, Said Sani menambahkan bahwa pihaknya akan membahas hasil pertemuan ini kepada Bupati Gayo Lues dan menindaklanjuti sesegera mungkin terutama terkait pengintegrasian SIMDA secara parallel dengan SIPD dan Siskeudes Online dan Siswaskeudes yang selanjutnya akan meminta asistensi dari BPKP Aceh.

 

(Kominfo Perwakilan BPKP Aceh)