BUPATI KAB. BANGKA SELATAN JUSTIAR NOER LANTIK AGUS DWI SUSANTO (BPKP) SEBAGAI INSPEKTUR

Sesuai Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2014, bahwa pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT Pratama) dilakukan secara terbuka dan kompetitif di kalangan PNS dengan memperhatiakan syarat kompetensi, kualifikasi, kepangkatan, pendidikan dan pelatihan, rekam jejak jabatan, integritas serta persyaratan perundang-undangan. Pengisian pejabat yang dilakukan secara terbuka diharapakan dapat memperoleh pejabat yang memiliki budaya kerja kompetitif, inovatif, dan kreatif. Bapak Agus Dwi Susanto, yang sebelumnya merupakan Auditor Madya pada perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tenggara, mengikuti rangkaian Seleksi Terbuka yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan dan akhirnya terpilih untuk mengisi jabatan tersebut menggantikan Suhayat, S.Sos. (Inspektur sebelumnya).

Pelantikan dilaksananakan oleh Bupati Bangka Selatan (Bapak Justiar Noer) terhadap ketiga pejabat baru tersebut. Hadir memenuhi undangan Bupati Bangka Selatan (Bapak Justiar Noer), Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Bapak Raden Suhartono) didampingi oleh Kepala Bagian Tata usaha (Bapak Y. Heri Sulistyo). Pada kesempatan tersebut juga dilantik Dr. Timbul Parulian, M.P., M.A. sebagai Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi (Dishubkominfo) dan Elfan, S.E. sebagai Kepala Kantor Pelayanan dan Perizinan Terpadu (KP2T).

Justiar menyampaikan beberapa harapan kepada pejabat yang baru dilantik yakni, senantiasa menjaga, memperhatikan, dan mempertahankan integritas, loyalitas, disiplin, menjaga netralitas PNS sebagai aparatur untuk menjamin terselenggaranya tugas-tugas pemerintahan, bersifat sensitif dan responsif terhadap tantangan, mempunyai jiwa dan semangat untuk mewujudkan good governance, mempunyai wawasan jauh ke depan dan mampu melakukan terobosan yang positif melalui pemikiran yang kreatif, inovatif, dan sistemik untuk kepentingan organisasi, dan mempunyai kemampuan untuk mengombinasikan berbagai sumber dan memanfaatkan sumber daya secara optimal sehingga dapat menghasilkan produktivitas secara maksimal.

 

(Humas Babel/yhs/kdp)